FAKTAPUBLIK.ID — Grand Amalia Hotel, ikon kemewahan dan kebanggaan Kabupaten Boalemo, kembali memancarkan sinar harapan. Menghadirkan kejutan istimewa,memberikan hadiah kepada pasangan pengantin baru untuk menikmati malam honeymoon gratis di kamar mewah Grand Amalia Hotel selama satu malam penuh kehangatan.
Baru baru ini, Seoarang perempuan yang berprofesi jurnalis di Kabupaten Boalemo yang baru saja menikah, kebahagiannya makin lengkap setelah mendapat hadiah super spesial, paket honeymoon bareng sang suami dari pemilik hotel mewah Grand Amalia Hotel, Yakob Yusuf Musa.
Hadiah ini merupakan bagian dari program sosial bertajuk Sahabat Grand Amalia Hotel, yang sudah berjalan selama dua tahun terakhir pasca pandemi COVID-19.
Hingga kini, sudah puluhan pasangan pengantin yang menerima hadiah serupa sebagai bentuk dukungan dan apresiasi terhadap momen sakral pernikahan.
Namun, program ini tak hanya terbatas bagi pengantin baru. Salah satu kisah menyentuh datang dari pasangan suami istri yang tengah menjalani proses cerai. Di tengah perjalanan persidangan, pasangan tersebut memutuskan untuk kembali rujuk.
Berdasarkan putusan resmi Pengadilan Agama Tilamuta yang menyatakan bahwa pasangan suami istri tersebut tidak jadi bercerai, pasangan itu pun turut menerima bonus menginap gratis semalam di Grand Amalia Hotel.
“Ketentuan ini legal, karena kami sudah memiliki MoU dengan Pengadilan Agama Tilamuta. Jadi, pasangan yang rujuk cukup membawa salinan putusan dari pengadilan dan menyerahkannya ke petugas resepsionis hotel,” jelas Yakob Jusuf Musa, pemilik Grand Amalia Hotel dalam rilis tertulisnya setelah dikonfirmasi oleh media faktapublik.id,Sabtu (19/4/2025).
Nama Yakob Yusuf Musa bukanlah sosok baru bagi masyarakat Boalemo. Di balik kesuksesannya mengelola Grand Amalia Hotel salah satu hotel mewah dan bergengsi di wilayah Teluk Tomini,terdapat kisah inspiratif penuh perjuangan yang patut diteladani.
Saat belum menikah, diketahui Yakob mengawali karier sebagai tenaga honorer tukang sapu di salah satu kantor pemerintahan di Kota Manado, Sulawesi Utara. Dari profesi sederhana itu, ia membangun integritas dan semangat kerja yang membawanya hingga terangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Saat Kabupaten Boalemo resmi terbentuk sebagai hasil pemekaran dari Kabupaten Gorontalo pada tahun 1999, Yakob kembali ke kampung halamannya di Kecamatan Tilamuta atas permintaan langsung dari Bupati Iwan Bokings. Sejak saat itu, pengabdian Yakob terhadap Boalemo kian nyata.
Ia dipercaya mengemban berbagai jabatan strategis di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan pada tahun 2021, ia bahkan menjabat sebagai Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Boalemo, posisi puncak dalam birokrasi daerah.
Tak hanya sukses sebagai abdi negara, Yakob Yusuf Musa juga dikenal sebagai pengusaha yang visioner. Selain Grand Amalia Hotel, ia juga membangun jaringan usaha seperti Amalia Mart. (*) Ly
