FAKTAPUBLIK. ID –Komando Distrik Militer (Kodim) 1316/Boalemo terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Sebagai wujud nyata dari upaya tersebut, pada Sabtu (8/3/2025), Kodim 1316/Boalemo melaksanakan penanaman padi gogo bersamaan dengan penanaman jagung menggunakan sistem tumpang sari. Kegiatan ini berlangsung pagi tadi di lahan milik Kodim 1316/Boalemo yang terletak di Kecamatan Tilamuta.
Langkah ini merupakan bagian dari strategi percepatan swasembada pangan nasional tahun 2025, khususnya di Kabupaten Boalemo. Dengan sistem tumpang sari, diharapkan produktivitas lahan dapat meningkat secara optimal, sehingga mendukung ketersediaan pangan yang lebih stabil di wilayah Kabupaten Boalemo.
Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi daerah, seperti, Bupati Boalemo, Rum Pagau, bersama Wakil Bupati Lahmudin Hambali, Danrem 133/Nani Wartabone, Brigjen TNI Hari Pahlawantoro, S.Sos., Dandim 1316/Boalemo, Letkol CZI Yuda Herizal, S.H., serta Kepala BSIP Provinsi Gorontalo, Ibu Patma. Turut hadir pula Kapolres Boalemo, AKBP Sigit Rahayudi, S.I.K., Kajari Boalemo, Yopy Adriansah, S.H., M.H., dan Wakil Ketua Pengadilan Kabupaten Boalemo, Jaya Husain, S.H., .MH.
Melalui kesempatan itu, Dandim 1316/Boalemo, Letkol CZI Yuda Herizal, S.H., menegaskan bahwa pemanfaatan lahan yang ada menjadi solusi untuk meningkatkan luas tanam di Tilamuta, yang memiliki keterbatasan lahan persawahan.
“Salah satu upaya kami di Kodim 1316/Boalemo adalah mendukung dan mendorong perluasan lahan tanam. Karena di Tilamuta ini sangat minim persawahan, maka kami manfaatkan lahan di belakang Kodim ini untuk pertanian,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa ini merupakan kali kedua Kodim melakukan penanaman padi gogo, setelah upaya pertama mengalami kegagalan panen. Namun, kali ini pihaknya telah melakukan berbagai langkah antisipasi guna memastikan hasil yang lebih baik.
“Hasil panen komoditas ini akan kami bawa ke Bulog di Bongo Nol. Kami sudah berkoordinasi dan mereka siap menampung hasil panen ini,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati Boalemo, Drs. H. Rum Pagau, menegaskan bahwa program ini selaras dengan agenda nasional yang dicanangkan Presiden RI dalam mendukung swasembada pangan.
“TNI, Polri, dan Pemerintah harus bersinergi demi membantu kesejahteraan masyarakat. Kami juga mendorong agar setiap desa memiliki koperasi untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat,” tegasnya.
Dengan adanya kerja sama antara Kodim, pemerintah daerah, dan masyarakat, diharapkan program ini mampu meningkatkan produktivitas pertanian serta memperkuat ketahanan pangan di Kabupaten Boalemo. (*)
