FAKTAPUBLIK.ID – UPTD Puskesmas Botumoito melaksanakan kegiatan skrining Deteksi Dini Tumbuh Kembang (DDTK) bagi anak usia dini di wilayah kecamatan Botumoito, Selasa (23/09/2025). Kegiatan ini menyasar 13 Taman Kanak-Kanak (TK) dan 22 Sekolah PAUD, dengan total puluhan anak yang mengikuti pemeriksaan.
Kepala UPTD Puskesmas Botumoito, Israhmawaty Saripi, S. Tr, Kes, menyampaikan, tujuan kegiatan DDTK adalah untuk mendeteksi secara dini penyimpangan pada pertumbuhan dan perkembangan anak, sehingga dapat dilakukan penanganan dan intervensi tepat waktu.
“Melalui skrining ini, kami ingin memastikan setiap anak bisa tumbuh dan berkembang sesuai potensi terbaiknya, sekaligus mencegah terjadinya disabilitas serta meningkatkan kualitas hidup anak di masa depan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia berharap kegiatan Deteksi Dini Tumbuh Kembang (DDTK) ini tidak hanya menjadi rutinitas tahunan, melainkan salah satu langkah nyata dan strategis dalam upaya pencegahan stunting di tingkat masyarakat, di mana melalui pendekatan ini, orang tua dan petugas kesehatan dapat secara dini mengidentifikasi potensi gangguan pertumbuhan pada anak.
“Skrining DDTK menjadi salah satu upaya dalam mencegah stunting. Oleh karena itu, saya berharap orang tua, pengasuh, maupun guru TK , PAUD, mampu mengenali sejak dini Tanda-tanda anak yang mengalami gangguan perkembangan, sehingga segera dapat dirujuk ke fasilitas kesehatan untuk pemeriksaan lebih lanjut,” tambahnya.
Adapun manfaat dari pelaksanaan DDTK antara lain:
Menemukan penyimpangan secara dini, seperti gizi kurang, keterlambatan bicara, gangguan motorik, maupun masalah emosional.
Intervensi lebih cepat, dengan menghubungkan orang tua kepada tenaga kesehatan terkait seperti terapis wicara, fisioterapis, atau dokter spesialis.
Mengoptimalkan tumbuh kembang anak melalui pendampingan sejak awal.
Mencegah masalah jangka panjang yang dapat mengganggu kualitas hidup anak.
Kegiatan ini juga mendapat apresiasi dari pihak sekolah dan orang tua, yang menilai program tersebut sangat penting untuk mendukung kesiapan anak memasuki jenjang pendidikan formal.
Dengan adanya DDTK secara berkala, UPTD Puskesmas Botumoito berharap dapat mencetak generasi sehat, cerdas, dan tangguh. (LY)
