Laporan Jurnalis Fakta Publik, Jemi Bakio,|Pohuwato,Gorontalo.
FAKTAPUBLIK.ID– Ketua DPRD Kabupaten Pohuwato, Nasir Giasi menghimbau warga tak termakan isu yang menyebutkan tak ada lagi pembayaran Tali Asih bagi penambang emas di Pohuwato.
Nasir menjelaskan bahwa pembayaran Tali Asih tetap di lanjutkan,dan sementara di atur oleh Pemerintah,yakni,Gubernur Gorontalo, Bupati Pohuwato,DPRD Pohuwato, serta Forkopimda Kabupaten Pohuwato.
“Jangan mendengar isu isu sesat,sebab pada dasarnya Pemerintah di Republik ini tidak ada yang berniat jahat pada Rakyatnya, dan pasti semua Pemerintah tetap memberikan yang terbaik kepada Rakyatnya,” Kata Nasir saat membuka Liga Sepak Bola ‘Pemuda Cup Teratai” bertempat di Lapangan Hijau Desa Teratai Kecamatan Marisa, Jumat (6/10/2023).
Lebih lanjut Nasir Giasi menyampaikan bahwa Bupati Pohuwato,Saipul A Mbuinga,Hari Senin akan berangkat ke Jakarta menuju DPR RI,untuk meninjau langsung profosal serta dimintai penjelasan oleh DPR RI,perihal perbaikan Data agar lebih akurat,guna kepastian jumlah daftar nama nama yang akan dibayarkan.
“Hari Senin, Pak Bupati Saipul akan berangkat ke Jakarta menghadiri undangan di DPR RI,membahas mengenai angka jumlah yang di bayarkan dari awal, itu akan di perbaiki oleh pihak Perusahaan, maka oleh karena itu untuk dapat bersabar sejenak ,sebab masih ada perbaikan Profosal oleh tim itu sendiri dan akan di tinjau langsung, ” Kata wakil Rakyat yang merakyat,Nasir Giasi yang juga sebagai Ketua Askab Pohuwato.
Seperti diketahui bahwa sebelumnya isu sesat pembayaran Tali Asih menimbulkan kemarahan besar dari warga penambang yang berujung pada aksi unjuk rasa dan tindakan anarkisme, pengurusakan pasilitas perusahaan tambang emas,PT. Pani Gold Projec (PGP) dan PT. Pets,pengrusakan fasilitas gedung pemerintahan,hingga berdampak pada pembakaran Kantor Bupati Pohuwato pada Kamis (21/9/2023 lalu.
Terlepas dari itu,Pembukaan Liga Sepak Bola “Pemuda Cup Teratai” itu, turut dihadiri oleh Wakapolres Pohuwato,Anggota KUD Dharma Tani Abdul Rahman Murad, Camat Marisa, Mohammad Huntoyungo, Sekretaris Camat Andri Pakili, Kepala Desa Teratai, Simson Hasan, Toko Pemuda, David Mokoago dan Masyarakat setempat.
