Moh Haikal Ibrahim Ukir Sejarah! Petarung Cilik SDN 4 Botumoito Sabet Emas di Kejurprov Panua Pride MMA

PAKTAPUBLIKID — Mental petarung sejati tak mengenal usia. Begitulah sosok Mohammad Haikal Ibrahim, bocah kelas 6 SDN 4 Botumoito, yang berhasil menggebrak jagat olahraga tarung bebas Gorontalo dengan menyabet medali emas dalam Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Panua Pride MMA 2025.

Dalam laga bergengsi yang digelar memeriahkan Hari Bhayangkara ke-79 di arena wisata Pohon Cinta, Kabupaten Pohuwato, Haikal menunjukkan nyali baja dan teknik bertarung yang menggetarkan lawan. Tak sekadar hadir sebagai peserta, Haikal menaklukkan petarung tangguh asal Kota Gorontalo di babak semifinal, lalu menghabisi perwakilan dari Kabupaten Pohuwato di laga final yang sarat adu strategi dan adrenalin tinggi.

Muhamad Haykal Ibrahim
Mohammad Haykal Ibrahim

Sebanyak 42 petarung dari seluruh penjuru Provinsi Gorontalo ambil bagian dalam ajang bergengsi ini. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari, mulai tanggal 12 hingga 13 Juli 2025, dan menjadi magnet tersendiri bagi pecinta seni bela diri campuran (MMA) di wilayah Gorontalo.

Penampilan Haikal begitu menggelegar dan membakar semangat. Ia beberapa kali meluncurkan Superman Punch, pukulan terbang khas MMA serta memanfaatkan pukulan siku tajam saat bertarung dalam jarak dekat. Namun momen paling dramatis terjadi di final, ketika Haikal melayangkan pukulan Uppercut dari bawah ke atas yang telak mengenai lawan, dan memastikan kemenangan mutlak.

“Anak ini bukan hanya bertarung, tapi membawa semangat daerah, keberanian, dan disiplin luar biasa,” ujar sang pelatih di arena dengan kagum.

Atas prestasi gemilang ini, Haikal diganjar medali emas dan uang pembinaan senilai 1 juta rupiah. Ia juga mendapat tepuk tangan panjang dari penonton dan panitia. Keikutsertaannya didampingi langsung oleh sang ayah, Iwan Ibrahim, yang terus mendukung putranya sejak awal.

Ajang Panua Pride MMA Championship ini diinisiasi oleh Ketua DPRD Pohuwato, H. Benimento, SE, dan mendapat dukungan penuh dari Kapolres Pohuwato, AKBP H. Busroni, S.I.K., M.H.. Turnamen ini bukan hanya panggung pertarungan, tetapi juga wahana menyalakan semangat juang generasi muda dalam bingkai sportivitas dan karakter baja.

Haikal kini tak lagi sekadar siswa SD. Ia adalah simbol kebanggaan Boalemo dan inspirasi atlet muda di seluruh Gorontalo.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *