Bersama Pemda Boalemo, BRI Siap Sukseskan Koperasi Desa Merah Putih

FAKTAPUBLIK.ID — Komitmen nyata mendukung pelaksanaan program strategis nasional terus ditunjukkan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui jaringan kerja di daerah. Di Kabupaten Boalemo, dukungan konkret ditunjukkan BRI Cabang Limboto dengan menginstruksikan percepatan pelayanan pembukaan rekening untuk koperasi Desa Merah Putih (KOPDES) di 82 desa.

Pemimpin Cabang BRI Limboto, Nur Jonson Arifin, menyampaikan bahwa pihaknya secara langsung mengarahkan seluruh unit kerja di bawah supervisi Cabang Limboto untuk bergerak cepat (gercep) dalam menyukseskan agenda besar pemerintah, khususnya program Koperasi Desa Merah Putih (KOPDES), yang merupakan gagasan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.

Langkah ini mendapat tindak lanjut langsung dari Kepala BRI Unit Tilamuta, Yanwar Djakaria, menjelaskan bahwa BRI menyatakan kesiapan penuh sebagai pelaksana program pemerintah.

Sebagai bagian dari Himpunan Bank Milik Negara (HIMBARA), BRI berperan dalam penyaluran dana pinjaman kepada koperasi Desa Merah Putih (KOPDES). Disebutkan bahwa rencananya setiap koperasi akan menerima dan mengelola dana minimal Rp3 miliar, yang bersumber dari pinjaman Bank HIMBARA dengan jangka waktu enam (6) tahun serta dari Danantara.

Yanwar menambahkan, saat ini tahapan pembentukan koperasi desa Merah Putih di Kabupaten Boalemo telah mencapai 100 persen, dan telah memasuki tahap penyusunan akta pendirian, pembuatan NPWP, serta pembukaan rekening.

“Kami telah menyiapkan layanan pembukaan rekening khusus untuk mendukung pembentukan dan operasionalisasi koperasi Desa Merah Putih. Untuk Kecamatan Tilamuta, Dulupi, Botumoito, dan Mananggu bisa membuka rekening di BRI Unit Tilamuta. Kecamatan Paguyaman dan Paguyaman Pantai dilayani BRI Unit Paguyaman, sedangkan Kecamatan Wonosari dilayani oleh BRI Unit Wonosari,” terang Yanwar,kepada faktapublik.id, Senin (2/6/2025).

Tak berhenti pada penyaluran dana, Kepala BRI Unit Tilamuta, Yanwar, menegaskan komitmen penuh BRI untuk menjadi mitra aktif Pemerintah Daerah dalam memperkuat ketahanan ekonomi desa. Menurutnya, program ini tidak hanya berfokus pada penguatan koperasi sebagai lembaga keuangan lokal, tetapi juga diarahkan menjadi motor penggerak utama dalam mendorong pemberdayaan ekonomi rakyat secara berkelanjutan di tingkat desa, khususnya di Kabupaten Boalemo.

“BRI se-kabupaten Boalemo berkomitmen penuh menjadi mitra aktif Pemerintah Daerah dalam mendorong ketahanan ekonomi desa. Program ini bukan hanya memperkuat koperasi, tapi juga menjadi motor pemberdayaan ekonomi rakyat,” tutup Yanwar.

Peluncuran nasional program ini dijadwalkan pada 12 Juli 2025 oleh Presiden RI secara serentak di seluruh Indonesia. Di Kabupaten Boalemo, program ini mencakup 82 desa yang tersebar di tujuh kecamatan. Nantinya, pengelolaan dana koperasi akan dilakukan oleh tiga unit BRI: Tilamuta, Wonosari, dan Paguyaman. (*) Ly

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *