Unjuk Karya Talenta Muda Pelajar Pancasila SMA Negeri 2 Tilamuta

FAKTAPUBLIK.ID – Pagelaran Karya dan Kewirausahaan yang berlangsung di SMA Negeri 2 Tilamuta, Kamis (20/6/2024) menjadi acara menarik dan menyedot perhatian para guru dan siswa. Melalui acara itu, para Pelajar Pancasila memperlihatkan talentanya yang luar biasa. Mereka menyajikan berbagai aneka kreasi jenis kue dan minuman yang memiliki cita rasa yang tak kalah dengan jenis kue restoran mewah.

Diantara dari beberapa jenis kue dan minuman yang menjadi hasil kreasi mereka adalah,Kue Bronis.

Kue bronis inipun banyak ragamnya, ada,Bronis Super Lembut, Bronis Orewo, Bronis Cekelat Batang, Nuget super lezat,Piza, Roti lumer,Lunvia Cokelat,dan jenis cemilan lainnya,seperti puding, dan kacang kewong.

Foto, Jenis kue dan minuman yang disajikan, dibuat oleh pelajar pancasila SMA Negeri 2 Tilamuta.

Adapun jenis kue tradisional khas gorontalo,warisan nenek moyang  adalah, Onde onde, Cucur, kue dadara, pisang krepek. Sementara jenis minuman segar yang mereka sajikan adalah, Es Jeruk, Es Buah.

Es buah pun banyak ragamnya, ada, Es Buah Popaya organik, Es Buah Chincao,dan Es Buah Susu.

Rupanya para pelajar pancasila itu memiliki kreativitas yang tinggi, dan gairah positif yang dapat menghantarkan mereka untuk meraih berbagai aneka prestasi.

Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Tilamuta, Dr. La Ode Sultan,S.Pd,M.Pd, mengaku terkesima saat menyaksikan acara tersebut. Dia mengatakan acara pargelaran karya dan Kewirausahaan sangat istimewah. Menurutnya acara seperti ini sangat jarang terjadi karena menggabungkan antara objek dan prosesnya dalam satu kegiatan.

“Kenapa saya katakan sangat istimewah, karena pagelaran karya yang dirangkaikan sekaligus dengan Kewirausahaan, itu jarang terjadi. Ini ada dua objek yang digabung dalam satu kegiatan, karya adalah objeknya, Kewirausahaan adalah prosesnya, ” Kata Dr.La Ode.

Foto, Pelajar pancasila SMAN 2 Tilamuta, saat mengikuti pagelaran karya dan Kewirausahaan.

Tak sampai disitu, Menurut Dr. La Ode Sultan, pagelaran karya dan kewirausahaan lahir dari gagasan cerdas yang mungkin belum pernah ada di Provinsi Gorontalo, sehingga kata dia, melalui kegiatan itu para siswa dapat mengembangkan kreativitasnya tanpa batas.

Untuk itu, Dr. La Ode Sultan,S.Pd,M.Pd,menyampaikan terima kasih kepada Guru Pra Karya SMA Negeri 2 TTilamuta.

“Saya sampaikan terima kasih kepada ibu Israfani yang sudah memberi gagasan cerdas ini, tanpa saya memberi saran dan masukan, ternyata ide ini menurut saya belum pernah ada di Provinsi Gorontalo, ” Begitu kata Kepala Sekolah yang inspiratif itu.

“Selama ini yang saya ikuti hanya pagelaran seni tari, atau pagelaran karya, tapi ini objek dan prosesnya digabungkan sekaligus, ” Sambungnya.

Sementara itu, Israfani selaku penggagas acara menyampaikan terima kasih kepada seluruh pelajar pancasila yang telah berupaya mengerahkan seluruh kemampuannya,sekaligus memperlihatkan talenta yang sangat luar biasa,mempersembahkan hasil kreasi jenis makanan dan minuman yang bermutu tinggi.

Israfani yang akrab disapa ibu Fani itu memberi ungkapan yang begitu menohok, dirinya mengatakan bahwa SMA Negeri 2 Tilamuta tak banyak mengingat apa yang kita katakan disini, tetapi SMA Negeri 2 Tilamuta tidak pernah bisa melupakan apa yang pernah kita lakukan disini. Kata kata itu seakan memberi pesan inspiratif, bahwa setiap orang itu, lebih baik berbuat meskipun ada salah dan kekurangan,dari pada tidak pernah berbuat tetapi menganggap paling benar dan sempurna.

“Saya ucapkan Terima kasih yang seluas luasnya, kalian pelajar pancasila memiliki talenta yang luar biasa, semoga apa yang kita lakukan hari ini bisa mendorong untuk lebih kreatif lagi, menghantarkan kalian pada kesuksesan, ” Demikian Guru Pra Karya yang cantik itu berkata dengan ungkapan yang lembut, jujur,lagi jernih.

Foto, segenap pelajar pancasila SMAN 2 Tilamuta.

 

“Terima kasih juga saya sampaikan kepada wali wali kelas yang telah mendampingi siswa, memberikan arahan, saran, hingga acara ini terlaksana dengan baik, ” Pungkasnya.

Meski SMA Negeri 2 Tilamuta baru delapan tahun berdiri,namun harus diakui para siswa dan siswinya telah banyak mengukir aneka prestasi yang mengagumkan. (*) Li|y.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *