FAKTAPUBLIK.ID – Komitmen Bupati Boalemo, Drs. Rum Pagau dalam mendorong kemajuan daerah kembali dibuktikan melalui partisipasi strategisnya pada Musyawarah Nasional Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Munas APKASI) ke-VI. Kegiatan ini dilaksanakan pada 29–31 Mei 2025 di Gedung The Sentra, Minahasa Utara, Sulawesi Utara. Forum ini menjadi ruang strategis bagi para bupati dari seluruh Indonesia untuk memperkuat sinergi dan kerja sama antarwilayah demi percepatan pembanguna.
Sebagai peserta yang mewakili Provinsi Gorontalo, kehadiran Bupati Rum Pagau tidak hanya mencerminkan representasi daerah, tetapi juga menyuarakan visi strategis dalam membangun Boalemo sebagai pusat peradaban budaya di kawasan Teluk Tomini. Dalam forum ini, ia secara aktif membangun komunikasi dan memperluas kemitraan untuk mendorong agenda pembangunan berkelanjutan.
Selain itu, Dalam forum tersebut, Bupati Rum Pagau mengangkat gagasan strategis pembentukan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Teluk Tomini, sebagai bagian dari langkah konkret untuk mewujudkan pembangunan berbasis budaya dan potensi lokal.
Konsep “pembangunan berkebudayaan” yang diusung Bupati Rum Pagau menjadi tawaran alternatif pembangunan yang menyeimbangkan antara kemajuan ekonomi dan pelestarian nilai-nilai tradisi. Menurutnya, pembangunan bukan semata infrastruktur fisik, melainkan penguatan identitas daerah sebagai fondasi pembangunan jangka panjang.
Boalemo, kata Rum Pagau, memiliki posisi strategis di perairan Teluk Tomini, yang juga melibatkan berbagai kabupaten dari Sulawesi dan Gorontalo. Oleh karena itu, pembangunan KEK harus menjadi proyek kolaboratif antardaerah yang saling melengkapi dan mendukung.
Melalui Munas APKASI ini, Rum Pagau menguatkan pesan bahwa pembangunan sejati bukan hanya tentang angka pertumbuhan, tetapi juga menyangkut warisan budaya, partisipasi masyarakat, dan sinergi regional. Boalemo hadir dalam forum ini sebagai daerah yang siap membangun sekaligus menginspirasi. (*) Ly
