FAKTAPUBLIK.ID – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Boalemo,Irwan Dai meninjau lokasi kebakaran di Desa Buba’a Kecamatan Paguyaman Pantai, Senin (19/8/2024).
Sesampainya dilokasi, Kepala Dinas Pendidikan Irwan Dai mengungkapkan rasa keperihatinannya atas terjadinya kebakaran tersebut.
Kebakaran itu terjadi pada Minggu (18/8/2024) melanda dua bangunan sekolah hingga menghanguskan seluruh aset milik sekolah.
bangunan sekolah itu adalah TK Negeri Pembina dan KB (PAUD) Ceria.
Dalam keterangan Kepala Sekolah TK Negeri Pembina, Susanty DJ Achir S.Pd, bahwa kebakaran itu terjadi sekitar pukul 18.00 waktu setempat.
Susanty DJ Achir S.Pd, mengatakan bahwa masyarakat dan pemerintah setempat dibantu oleh pihak kepolisian Kecamatan Paguyaman Pantai sempat berupaya memadamkan api menggunakan alat seadanya, namun tidak berhasil.
Amuk api sempat merambat ke bangunan terdekat,membakar sebagian plapon,namun untungnya api berhasil dipadamkan.
“Masyarakat, dan Pak Camat dibantu oleh kepolisian setempat, melakukan upaya memadamkan api, tapi tidak membuahkan hasil, api merambat ke gedung korwil, plaponnya sudah terbakar,untungnya api berhasil dipadamkan,” Ungkap Kepala Sekolah TK Negeri Pembina,Paguyaman Pantai,Susanty DJ Achir S.Pd, saat dihubungi oleh media ini melalui sambungan telepon, Senin (19/8/2024).
Susanty DJ Achir S.Pd menyebutkan bahwa penyebab terjadinya kebakaran itu belum diketahui.
“Tetapi ada masyarakat yang sempat melihat api berasal dari gedung KB Ceria, muncul dari ruangan belakang, ” Begitu keterangan Susanty DJ Achir S.Pd menceritakan kejadian itu berdasarkan kesaksian masyarakat.
Lebih lanjut Susanty DJ Achir S.Pd menyampaikan bahwa kegiatan belajar dan mengajar akan dipindahkan sementara ke bangunan lama kantor korwil milik pemerintah.
Peristiwa naas yang melanda dua bangunan sekolah ini menyebabkan kerugian ratusan juta rupiah. Tak ada korban jiwa dalam kejadian yang tak terduga tersebut.
“Harapan saya, semoga kami segera mendapat gedung baru,
jumlah siswa TK Negeri Pembina 52 orang dan KB Ceria sekitar 35 siswa. Semua siswa di dua sekolah ini aktif mengikuti kegiatan pembelajaran, ” Ujar Susanty DJ Achir S.Pd. (FP). Ly
