FAKTAPUBLIK.ID,BOALEMO, – Pembangunan Infrastruktur Jalan di masa kepemimpinan Rum Pagau dan Lahmudin Hambali menjadi salah satu tolok ukur Masyarakat terhadap keberhasilan pembangunan di Daerah Boalemo.
Di masa kepemimpinan Rum dan Lahmudin,Masyarakat Boalemo mendapat perhatian penuh dari Pemerintah.
Era kepemimpinan Dwi Tunggal yang dikenal dengan Pagau Hambali (paham) telah banyak membangun Jalan Usaha Tani (JUT) di setiap polosok Desa, selain itu pembangunan sarana dan prasarana untuk sektor pariwisata dan pendidikan, pembangunan kanal banjir, yang semuanya adalah bukti nyata hasil karya Pemerintahan Paham yang harus diakui Masyarakat Boalemo.
Lebih dari itu, Pemerintahan Paham membangun Insfrastruktur Jalan BAYPASS diwilayah Tilamuta dan wilayah Kecamatan Paguyaman.
Selain Infrastruktur Jalan, Pemerintahan Paham pada waktu itu telah merancang Pembangunan Pelabuhan terbesar yang akan dijadikan pusat perekonomi Rakyat.
Namun, setelah hampir enam tahun Daerah Boalemo lepas dari Kepemimpinan Rum Pagau dan Lahmudin Hambali, kondisi Insfrastruktur Jalan BAYPASS terus mengalami kerusakan,dan diduga tak lagi ada perhatian serius dari Pemerintah, pembangunan pelabuhan pun hanya menjadi sebuah dambaan yang sirna.
Salah satu Putra kelahiran Boalemo, Heriyanto Mohamad mengungkapkan perasaannya, bahwa dirinya sangat mendambakan figur Rum Pagau dan Lahmudin Hambali.
Heriyanto menerangkan bahwa Kabupaten Boalemo di era Rum Pagau dan Lahmudin Hambali, ekonomi Masyarakat hampir disemua sektor mengalami perbaikan.
“Kebutuhan nelayan dan petani mendapat perhatian penuh dari Pemerintah, lebih lebih dalam bidang pembangunan Insfrastruktur Jalan, semua itu sangat nyata dan manfaatnya dirasakan langsung oleh Rakyat Boalemo, “Tutur Heriyanto Mohamad melalui sambungan telepon, Selasa (9/5/2023).
Dikatan Heriyanto, Rum Pagau adalah salah satu Bupati yang ada di Provinsi Gorontalo,yang memiliki power, keberanian serta kecerdasan memadai.
Sehingga Heriyanto, sosok pemuda yang bergerak Di Bidang Usaha Alat Pancang/ Pemancangan ( paku bumi) utuk konstruksi bangunan bertingkat, jembatan, pelabuhan dan longsoran,menyimpulkan bahwa perpaduan power,keberanian serta kecerdasan yang dimiliki Rum Pagau mampu menciptakan komunikasi yang baik dengan Pemerintah Pusat, terutama dalam hal kepentingan lobi lobi anggaran.
Jika Rum Pagau bertugas melakukan lobi lobi anggaran di pusat , maka Lahmudin Hambali dimata Heriyanto mampu memposisikan diri untuk berbaur dengan Masyarakat, mendengarkan keluhan dan menjadi pemberi solusi secara cepat dan tanggap.
Meski Lahmudin pernah berbuat salah dan menjadi cemohan orang, namun kepribadian serta jiwa sosial peduli terhadap kepentingan Masyarakat membuat nama Lahmudin Hambali tetap bersinar.
Heriyanto menjelaskan bahwa Rum Pagau dan Lahmudin Hambali ibarat dua sisi mata uang, Keduanya merupakan satu kesatuan yang integral mewujudkan kesejahteraan Masyarakat.
Untuk itu Heriyanto berharap agar Rum Pagau dan Lahmudin Hambali bisa kembali bersatu meski telah berbeda kendaraan politik.
“Saya hanya bisa berharap pasangan Paham dapat mencalonkan kembali pada Pemilukada Boalemo 2024 meski keduanya telah berbeda warna kendaraan politik,” Demikian tambahnya
“Pembangunan pada kepemimpinan mereka sangat terbukti,dan saya rasa sebagian besar Masyarakat Boalemo masih mendambakan pasangan Paham (Pagau – Hambali),” tutup Heriyanto Mohamad selaku warga Kecamatan Botumoito yang saat ini berada diluar daerah mengurus Proyek Pemancangan paku bumi Kontruksi Bangunan di beberapa Provinsi.
