Bupati Boalemo Buka Pelatihan SAPA: 26 Anak Perempuan Jadi Korban Kekerasan, Orang Tua Diminta Lebih Peduli

FAKTAPUBLIK.ID (BOALEMO) – Keprihatinan mendalam disampaikan Bupati Boalemo Drs. Rum Pagau saat membuka Pelatihan Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) tingkat Kabupaten Boalemo yang digelar di Hotel Grand Amalia, Kamis (24/7/2024). Dalam sambutannya, Bupati mengungkap data mencengangkan: 26 kasus kekerasan terhadap anak perempuan telah terjadi di tujuh kecamatan di Boalemo hingga saat ini.

“Kasus terakhir terjadi di Wonggahu, dan ini bukan yang pertama. Anak-anak kembali menjadi korban,” tegas Bupati dengan nada prihatin.

Menurut Bupati Rum Pagau, lemahnya pengawasan dari orang tua, terutama terhadap anak perempuan baik saat berada di luar rumah maupun saat tidur, menjadi salah satu faktor penyebab terjadinya kasus-kasus tersebut.

“Di beberapa desa, ada anak-anak yang bahkan sudah melahirkan akibat menjadi korban. Ini menyayat hati. Ibu-ibu harus peka dan mulai memperhatikan dengan serius pergaulan anak-anak kita,” ucapnya lantang.

Pelatihan SAPA ini, lanjut Bupati, menjadi langkah penting untuk meningkatkan pemahaman para perempuan, khususnya para ibu, dalam membangun komunikasi yang efektif dan pendekatan yang tepat kepada anak-anak. Tujuannya jelas: mencegah kekerasan sejak dini dari lingkungan terkecil, yaitu keluarga.

“Saya minta pelatihan ini diikuti sungguh-sungguh. Pahami caranya, terapkan pendekatannya, dan jadilah pelindung pertama bagi anak-anak kita,” pesan Bupati penuh harap.

Tak hanya itu, Bupati Rum Pagau juga menegaskan sikap tegasnya terhadap pelaku kekerasan seksual terhadap anak.

“Saya tidak ingin lagi mendengar ada anak menjadi korban kekerasan seksual, apalagi dari orang tuanya sendiri. Jika ada yang terbukti, saya minta dihukum seumur hidup!” pungkasnya.

Kegiatan ini mendapat apresiasi dari berbagai kalangan karena dinilai menjadi momentum penting untuk membangkitkan kesadaran kolektif dalam melindungi generasi muda Boalemo, khususnya anak perempuan. (**) Ly

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *