FAKTAPUBLIK.ID – Program unggulan yang dijanjikan Bupati Boalemo Rum Pagau bersama Wakil Bupati Lahmuddin Hambali saat kampanye kini resmi masuk dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2026. Pemerintah daerah bertekad mempercepat kemajuan daerah dengan memfokuskan pembangunan di tiga sektor strategis: pertanian-perkebunan, perikanan-kelautan, dan pariwisata.
“Kami akan konsisten menangani sektor pariwisata, perikanan-kelautan, dan pertanian. Insya Allah, Boalemo akan mengalami kemajuan pesat. Jika kita istiqomah menjalankan program ini, saya yakin pendapatan per kapita masyarakat akan meningkat pesat, bahkan tertinggi di Provinsi Gorontalo,” tegas Rum Pagau saat Musrenbang RKPD 2026 di Grand Amalia Tilamuta, Senin (29/04/2025).
Di sektor pertanian, Rum Pagau menegaskan bahwa pengelolaan yang baik dan profesional akan membawa perubahan signifikan dalam taraf ekonomi masyarakat. Tak hanya mengandalkan tanaman musiman, pemerintah juga menggulirkan bantuan bibit tanaman tahunan seperti kelapa sawit, kakao, dan pala secara gratis.
“Target saya, dalam tiga tahun ke depan, bila masyarakat memanfaatkan bantuan ini dengan sungguh-sungguh, pendapatan petani akan meningkat tajam. Ini sudah terbukti pada periode 2012–2017, banyak petani sawit dan kakao mandiri sukses meraup penghasilan hingga ratusan juta sekali panen,” ungkap Rum Pagau penuh optimisme.
Rum Pagau juga menceritakan pengalamannya mengunjungi perkebunan sawit di Palembang. Ia menyebut sawit di Boalemo yang subur dan produktif, bahkan tanpa perawatan intensif, memiliki potensi jauh lebih besar jika dikelola dengan baik.
“Kalau kita pelihara dengan serius, beri pupuk rutin, hasilnya pasti maksimal. Tanah kita sangat subur dan curah hujan pun mendukung. Ini peluang besar untuk petani,” katanya, sembari mengingatkan petani agar terus berinovasi dan tidak menyerah pada tantangan.
Di sektor pariwisata, Rum Pagau mengungkap bahwa pemerintah tengah intens menjalin komunikasi dengan sejumlah investor untuk mengembangkan destinasi unggulan seperti Pulo Cinta, Pantai Bolihutuo, dan Pulo Mohupomba. Salah satu investor bahkan dijadwalkan memulai pembangunan kawasan wisata Pulo Cinta pada Juni–Juli 2025.
Tak kalah penting, sektor perikanan-kelautan juga mendapat perhatian serius. Program bantuan untuk nelayan terus digulirkan, terutama bagi masyarakat pesisir. Selain itu, kerja sama strategis dengan PT Pelindo Regional IV Makassar untuk pengelolaan dan pengembangan Pelabuhan Tilamuta resmi dimulai, menyusul penandatanganan MoU beberapa pekan lalu.
Di luar ketiga sektor utama tersebut, Rum Pagau juga menegaskan komitmen untuk memajukan pendidikan melalui pembangunan sekolah rakyat dan sekolah unggulan Garuda, sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat.
“Kuncinya adalah ketulusan. Jika semua program ini kita niatkan murni untuk kepentingan rakyat, maka pasti akan dimudahkan jalannya. Tapi jika hanya dibalut kepentingan pribadi, saya pastikan hasilnya nihil,” pungkas Rum Pagau. (*) Ly